Cara Menghindari Pergaulan Bebas, Anak Rantau Wajib Belajar Sheila Harmony, May 25, 2024 Salah satu momok menakutkan bagi perantau khususnya perempuan tidak lain pergaulan secara bebas, nah Anda sebagai anak rantau harus tahu cara menghindari pergaulan bebas agar tidak terjebak. Hal ini makin menjadi penting ketika Anda merantau ke kota-kota besar seperti Jakarta, Bandung, dan lain-lain. Meski akan memberikan kenikmatan tapi itu hanya berlangsung sesaat dan merugikan. Bukan hanya untuk diri sendiri namun juga keluarga, teman, dan orang terdekat. Efek negatif yang ditimbulkan tidak main-main, bukan hanya memberikan risiko hamil di luar nikah namun juga penyakit menular. Cara Menghindari Pergaulan Bebas Untuk bisa menghindari suatu hal negatif, tentu Anda harus mengkaji dahulu apa saja penyebabnya. Untuk sekarang penyebabnya tidak lain didominasi oleh tingkat pendidikan, keluarga, dan lain sebagainya. Tingkat pendidikan rendah akan memicu pemikiran pendek dan tidak menimang apa risiko ke depannya, jadi mudah sekali untuk terjangkit pergaulan secara bebas tersebut Selain itu ada juga hubungan keluarga tidak harmonis, membuat anak melampiaskan kekecewaannya ke aktivitas lainnya, mengkhawatirkan kebanyakan melampiaskan ke bebasnya pergaulan Masalah perekonomian keluarga juga menjadi penyebab lainnya, di mana tidak mampunya memenuhi kebutuhan hidup membuat banyak perempuan menjual diri untuk mendapatkan keinginannya Penyalahgunaan internet untuk hal-hal tidak semestinya, seperti berkenalan untuk berkencan, menyewa psk, dan sebagainya Pengaruh lingkungan menjadi penyebab paling berdampak, apalagi bagi anak rantau yang harus beradaptasi dengan lingkungan agar tidak mendapatkan pengucilan Semua penyebab tersebut akan dapat menjadi pertimbangan dalam menemukan cara menghindari pergaulan bebas, nah mari sekarang simak apa saja cara-cara yang dimaksudkan agar bisa membantu. Cara Menghindari Pergaulan Bebas bagi Anak Rantau Kami rangkum langsung dari Kemdikbud, bahwa ada beberapa cara untuk menghindari pergaulan secara bebas di kalangan remaja. Tentu ini bisa juga digunakan untuk anak rantau yang ada di Ibu Kota. 1. Memperkuat Nilai-Nilai Keagamaan Nilai keagamaan tentu akan menjadi border yang jelas bagi seseorang, jika sedari dini mendapatkan ilmu agama dari orang tua akan membentuk anti body kuat dari hal-hal tidak diperbolehkan. Namun, kini Anda sudah bukan anak kecil dan bisa memutuskan semua sendirian. Tidak usah menyalahkan orang tua karena Kita sudah dewasa. Untuk itu tanamkan nilai agama untuk memperkuat keimanan. Nilai-nilai agama meski belum Anda miliki saat ini, ternyata bisa ditumbuhkan dengan mengikuti kajian dan pengajian. Ikut saja pada perkumpulan anak masjid di daerah kos-kosan Anda. Dengan begini akan menjadi langkah penting dalam cara menghindari pergaulan bebas, sebab setidaknya Anda sudah berada pada jalan yang benar dengan memiliki dasar-dasar ilmu agama jelas. 2. Memiliki Tempat untuk Berkeluh Kesah Anda bisa mencari mentor yang paham agama dari perkumpulan kajian dan pengajian, bila ingin yang maksimal usahakan cari mentor dari daerah asal yang sama. Tentu itu akan menjadi hal bagus. Sebab ketika keluh kesah tidak disampaikan kepada orang lain akan menjadi beban, dan beban ini yang akan menjadi penyebab banyak anak muda melakukan pergaulan secara bebas bersama teman-temannya. Cara terbaik adalah dengan menghilangkan beban tersebut karena setan biasanya akan mengarahkan seseorang yang sedang lemah imannya. Dengan begitu penting juga untuk mencari mentor lebih berpengalaman. 3. Batasi Lingkungan Pergaulan Ini menjadi cara menghindari pergaulan bebas yang paling vital, di mana Anda harus bisa membatasi dengan teman-teman yang sekiranya mengarahkan Anda ke kondisi lingkungan tersebut. Namun, jangan langsung menolak mentah-mentah ajakan, buat penolakan secara halus misalnya dengan mengatakan Anda akan mengikuti kajian dan pengajian. Dengan begitu teman-teman pasti akan sungkan. Apalagi ketika sudah tahu Anda merupakan seseorang yang aktif dalam keagamaan, sudah pasti di dalam dirinya akan merasa malu. Bahkan jika Anda bisa memberikan contoh yang bagus, tidak menutup kemungkinan akan diikuti. 4. Terus Isi Hari dengan Kesibukan yang Positif Cara menghindari pergaulan bebas dengan isi hari dengan kesibukan positif, di mana ini akan membuat Anda terhindar dari pergaulan tidak penting. Untuk kegiatan positif tidak melulu harus pada aktivitas keagamaan, melainkan banyak pilihan lainnya. Seperti pada ekstrakurikuler sesuai hobby (pelatihan), ikut organisasi kemanusiaan, belajar pada kemampuan yang ingin Anda kuasai. Bahkan bila perlu membuat usaha sampingan untuk menambah pemasukan. Dengan begitu ketika sudah tiba waktunya untuk balik ke kampung, Anda sudah mendapatkan bekal finansial dan pengalaman yang bagus. Cara menghindari pergaulan bebas ini bisa memberikan banyak manfaat. 5. Buat Aturan yang Harus Ditaati Meski Anda sibuk dengan kegiatan entah kuliah, kerja, dan sebagainya. Tetap buat aturan yang tegas di mana pada jam tertentu harus sudah berada di kos atau kontrakan, dengan begitu semua akan terkendali. Jika masih sulit dengan membuat aturan secara pribadi, Anda bisa membuat aturan tersebut mau tidak mau harus dipatuhi. Tidak lain adalah dengan memilih kos-kosan yang memiliki aturan serupa. Menarik dan mudah untuk dilakukan bukan, intinya selalu sibukkan diri dengan hal-hal positif. Dengan begitu cara menghindari pergaulan bebas akan dengan alami muncul di dalam diri Anda. Lifestyle