Daftar Penyebab Radang Tenggorokan yang Jarang Diperhatikan Nabella Humna, December 25, 2024 Ada beberapa hal yang menjadi penyebab radang tenggorokan pada manusia. Meski bukan penyakit serius namun penderita akan merasa tidak nyaman ketika mengalaminya. Oleh sebab itu penanganan secara tepat sangat diperlukan untuk mengatasinya. Pada dasarnya permasalahan ini disebabkan oleh sebuah virus. Namun ada beberapa faktor lain yang bisa menjadi alasan munculnya peradangan pada bagian saluran pernapasan ini. Maka dari itu, penting sekali bagi Anda, untuk mengetahui penjelasannya secara lengkap disini. Penyebab Radang Tenggorokan yang Sering Terjadi Kondisi ini merupakan iritasi yang bisa terjadi di bagian tenggorokan manusia. Siapa saja tanpa pandang usia dan jenis kelamin nantinya dapat mengalami permasalahan kesehatan tersebut. Ketika mengalaminya Anda akan merasa tidak nyaman bahkan hanya untuk berbicara. Umumnya permasalahan tersebut juga dapat menciptakan rasa nyeri, gatal, batuk, suara serak ketika sakit ketika menelan. Salah satu tanda cukup umum adalah rasa kering hingga bengkak pada amandel. Untuk membantu mengatasinya berikut penyebab radang tenggorokan: 1. Flu Faringitis bisa terjadi karena banyak hal. Salah satunya ketika Anda mengalami gejala flu cukup berat sehingga membuat bagian ini menjadi iritasi. Tentunya flu akan menjadi faktor cukup umum yang dapat menyebabkan timbulnya rasa sakit tersebut. Kondisi satu ini dapat terjadi ketika virus influenza mulai masuk ke dalam tubuh manusia. Masuknya virus akan mulai menginfeksi berbagai bagian sehingga menyebabkan peradangan. Oleh sebab itu, ketika virus mulai bekerja Anda dapat mengalami faringitis. Beberapa penyakit atau infeksi virus lain yang menyebabkan peradangan seperti campak, cacar air dan Covid-19. Bahkan virus mononucleosis juga mampu menyebabkan rasa nyaman hingga peradangan di saluran pernapasan. 2. Kebiasaan Buruk Salah satu penyebab radang tenggorokan lain yang cukup umum adalah kebiasaan buruk. Ada beberapa kebiasaan buruk manusia sebagai pemicu terjadinya peradangan di bagian ini. Salah satunya adalah ketika Anda sering berteriak karena kebiasaan atau tuntutan kerja. Contohnya saja profesi seperti instruktur senam atau guru yang setiap harinya pasti membutuhkan olah vocal tinggi. Orang-orang ini lebih sering mengalami peradangan dibandingkan masyarakat umum. Profesi tersebut lebih sering memakai suaranya bahkan dengan intonasi tinggi. Selain itu individu ketika sering berbicara dengan suara keras dan bernyanyi di waktu lama juga dapat mengalaminya. Semua aktivitas tersebut akan mengharuskan Anda berbicara di waktu lama, yang membuat tenggorokan menegang. Ketika dilakukan terus menerus setiap harinya maka dapat memicu timbulnya peradangan. Selain itu juga beberapa kebiasaan lain sebagai faktor alasannya. Mulai dari mengonsumsi makanan asam, pedas atau berminyak. Bahkan merokok setiap hari juga dapat menyebabkan iritasi hingga peradangan di bagian ini. 3. Alergi Penyebab radang tenggorokan lainnya dapat terjadi karena reaksi alergi. Ketika Anda terpapar zat pemicu alergi, maka tubuh akan memberikan reaksi perlawanan. Beberapa orang mungkin memiliki reaksi berbeda ketika mengalami alergi. Namun salah satu reaksi alami yang sering muncul adalah produksi lender berlebih sebagai bentuk mekanisme perlindungan diri. Nantinya ketika lender tersebut berlebihan hingga masuk di bagian belakang, maka dapat menyebabkan terjadinya peradangan. 4. Polusi Udara Di jaman seperti sekarang hampir semua aktivitas manusia menyebabkan polusi. Bahkan jika dipikirkan sangat sedikit sekali ruang terbuka di Indonesia, yang tidak terpapar oleh polusi. Parahnya lagi sekarang setiap orang beraktivitas di tengah polusi-polusi tersebut. Salah satu jenis polusi penyebab radang tenggorokan adalah pencemaran udara. Tingginya penggunaan kendaraan bermotor di Indonesia, aktivitas industry, pabrik dan lainnya merupakan alasan tingginya angka pencemaran udara. Sementara itu jumlah lahan hijau yang ada juga semakin terbatas. Semua aspek tersebut bahkan tidak hanya menyebabkan pencemaran udara, namun juga pemanasan global. Semua senyawa kimia di udara yang akhirnya Anda hirup setiap harinya akan menjadi alasan terjadinya peradangan. Maka dari itu, menggunakan masker ketika bepergian akan menjadi keputusan terbaik untuk Anda lakukan. 5. Infeksi Bakteri Penyebab radang tenggorokan tidak hanya berasal dari virus saja. Namun Anda juga dapat mengalaminya ketika terkontaminasi bakteri dalam menjalankan aktivitas setiap harinya. Beberapa bakteri tersebut akan menciptakan rasa nyeri dan peradangan. Ada beberapa jenis infeksi bakteri yang menyebabkan terjadinya peradangan. Beberapa jenisnya seperti staphylococcus, streptococcus, chlamydia pneumoniae, Neisseria gonorrhea dan lainnya. Semua jenis tersebut nantinya bisa menjadi pemicu terjadinya rasa nyeri. Selain itu ada juga infeksi dari jamur candida yang menyebabkan peradangan. Terjadinya rasa sakit akibat jamur ini lebih umum terjadi ketika individu memiliki daya tahan tubuh lemah. Contohnya ketika menjalani kemoterapi, HIV/AIDS atau bahkan malnutrisi. 6. GERD Sejauh ini ketika mengalami naik asam lambung atau gerd sering identik pada sakit perut atau mulai. Namun ada beberapa kondisi lain yang bisa menjadi tanda terjadinya gerd. Salah satunya adalah terjadinya peradangan di bagian tenggorokan. Asam lambung memiliki tingkat asam cukup tinggi. Hal tersebut dapat melukai kerongkongan Anda sehingga menyebabkan peradangan. Tentunya masih ada banyak sekali kondisi yang menjadi latar belakang terjadinya peradangan. Penting sekali mengetahui penyebab radang tenggorokan untuk menemukan pengobatan tepat. Kesehatan